Minggu, 08 Februari 2015

TERDIAM

Semua yang terjadi membuatku semakin takut tuk berharap, takut tuk menggantungkan anganku, takut tuk membayangkan apa yang aku inginkan. Toh pada nyatanya apa yang terjadi tak seperti yang kuharapkan. Ini bukan untuk pertama kali, tapi ini untuk yang kesekian kalinya. Berulang kali aku mencoba menampik segala apa yang ada dengan tetap menjalankan anganku. Tapi apa yang aku dapat?

Aku gatau ini kenapa, apa ada yang salah denganku? Atau justru keadaan yang tak kunjung berpihak kepadaku?

Aku disini duduk diam terpaku penuh jemu, ku letakkan anganku, ku letakkan sayapku. Aku bak seekor burung yang tak pernah lelah beterbangan tapi tak kunjung jua menemukan sarang makanannya. Aku bak seekor kupu-kupu yang dengan beringas menghampiri sang bunga, tapi tak mendapatkan madunya.

Entahlah, semua menjadi abu-abu, begitu berkabut. Sulit untukku melangkahkan angan dan menengok harapanku.

Akankah sang waktu berpihak kepadaku? Akankah keadaan sudi berteman denganku? Yang jelas anganku tak berani membumbung jauh, anganku lelah akan kekecewaan dan anganku tak mau lagi jatuh terhempas.




Makasih Kunjungannya di Artikel Ini :
Judul: TERDIAM
Ditulis oleh Chikita Nawaristika
Rating Blog: 5 dari 5

Jika mengutip harap berikan link yang menuju ke artikel TERDIAM ini ya. Jika tidak, maka akan diproses secara DMCA Takedown yang tentu saja tidak baik bagi blog sobat maupun sobat sendiri. Sesama blogger mari saling menghargai. Terima kasih atas perhatiannya.

6 komentar :

Sobat Chiprut yang baik, silahkan berkomentar dengan baik juga yah.
<( ‾▿‾)-σ Gabole ada SPAM.
<( ‾▿‾)-σ Gabole ada LINK AKTIF.
<( ‾▿‾)-σ Gabole komen cuman mau share link aja, tapi gak baca . *itu jahat bingits*
<( ‾▿‾)-σ Klo komennya ngasal (*gak baca langsung komen) di balas sama komen ngasal juga yah, jangan marah . weekk